Kamis, 01 Desember 2011

Tugas Management

Pasar Pramuka No.144.Jakarta Timur

Rakyat Langkat Medikal berdiri sejak 10 tahun yang lalu.Apotik ini berdiri karena pemilik apotik yaitu bapak Ibnu Hajar mendapat kepercayaan dari atasannya untuk mengelola salah satu apotiknya.Dan akhirnya bapak Ibnu Hajar membeli apotik tersebut dan mengembangkannya sampai saat ini.
Rakyat Langkat Medical dahulunya hanya memiliki 5 orang karyawan.Letak apotik yang strategis dan gampang dijangkau mengakibatkan semakin banyak konsumen yang datang di apotik ini, baik dari freelanse,toko-toko eceran,bahkan rumah sakit baik dari Jakarta maupun dari luar pulau Jawa.Atas dasar itulah akhirnya Rakyat Langkat Medical memiliki 15 orang karyawan pada saat ini.
Motivasi utama apotik ini didirikan adalah karena ekonomi atau sebagai mata pencaharian.Dahulunya apotik ini sangat kecil,tetapi berkat kerja keras si pemilik,dan usahanya dalam memperkenalkan apotiknya, akhirnya sekarang apotik tersebut berkembang pesat dan memiliki banyak pelanggan.
Bapak Ibnu Hajar,pemilik Rakyat Langkat Medical menuturkan bahwa pelayanan adalah kunci utama dalam usahanya.Hampir seluruh pelanggan di toko tersebut salut atas pelayanan yang diberikan para karyawannya.Selain pelayanan,Bapak Ibnu Hajar juga mengatakan bahwa kesigapan adalah salah satu kunci utama usahanya.Sebagai contoh,misalkan pelanggan memesan obat luka bakar Bioplasenton,tetapi stok barang sudah habis.Maka para karyawan akan menawarkan barang substitusi atas barang yang diminta.
Dalam mengelola usahanya,Bapak Ibnu Hajar  memiliki struktur karyawan yang di susun berdasarkan tugas dan kemampuan masing-masing.adapun struktur pengelola Rakyat Langkat Medical adalah sebagai berikut:

Pemilik
Ibnu Hajar
Pengecek persediaan
Maulana

Bagian Keuangan
Aswadi
 Reception
Sugianto

Selain yang tertera di atas,bapak Bapak Ibnu masih memiliki 10 orang karyawan yang bergerak dibidang masing-masing.Misalnya dibagian pengemasan barang dan pengantar barang.
Sebagai salah satu usaha yang bergerak dibidang obat-obatan,Rakyat Langkat Medical menjual barang sesuai dengan keadaan ekonomi masyarakat.harga yang ditawarkan tidak begitu tinggi.Dan tentunya batas pakaibarangg juga harus di perhatikan.Pemilik toko memutuskan ,bahwa barang yang dibeli untuk dijual kembali diapotiknya adalah barang yangbaru di produksi dan minimal memiliki batas kadaluarsa dua tahun.Karena,apabila batas kadaluarsa di bawah dua tahun dan barang tersebut sedang tidak di butuhkan pasar kesehatan,makka akan menyebabkan kerugian.
Bapak Ibnu Hajar mengaku,ia jarang sekali berada di apotiknya.Ia hanya sekali-sekali berkunjung ke apotiknya hanya untuk sekedar mengecek saja.Selama ia tidak berada di apotiknya,ia menyerahkan seluruh tugasnya kepada bawahannya.Alasannya selain karena tidak memiliki waktu(sibuk),ia juga mengaku bahwa ia ingin suatu saat nanti para karyawannya dapat maju seperti dia.Oleh sebab itu ia menyerahkan berbagai macam tugasnya seperti mengecek barang yang masuk kepada bawahannya adalah supaya bawahannya dapat belajar.
Rakyat Langkat Medical dipromosikan dengan cara menyebarkan kartu nama kepada setiap pelanggan yang datang.Karena kemajuan usahanya,akhirnya bapak Ibnu Hajar memutuskan untuk membuka usaha baru,tetapi masih tetap bergerak dibidang medical.Bapak Ibnu Hajar membuka toko Baru yang di beri nama Azzahra Medical.Berbeda dengan Rakyat Langkat Medical yang bergerak di bidang obat-obatan,Azzahra medical bergerak di bidang alat-alat kesehatan,yaitu alat-alat yang digunakan di  rumah sakit seperti gunting,pisau bedah,dan lainnya.Azzahra Medical dirintis berdasarkan pengalaman yang telah diperoleh dari membangun Rakyat Langkat Medical.Azzahra Medikal di percayakan kepada Ibu Sri,istri Bapak Ibnu untuk mengelolanya.
Bapak ibnu tidak pernah membeda-bedakan karyawannya.Ia mengaku bahwa ia sering mengajak para karyawannya untuk berdiskusi mengenai perkembangan apotik,dan bagaimana cara agar apotiknya semakin berkembang.Karena menurutnya,para karyawannyalah yang lebih mengetahui perkembangan tokonya karena mereka yang secara langsung selalu berada di lapangan.


- Noer Laili Ningsih       
- Ria Oktarina
- Sri Rahayu
- Tricia Dewi Mayang Sari


Kelas : 1eb24











Sabtu, 19 November 2011

pengantar bisnis


Tugas pengantar bisnis

Pemasaran

Pemasaran adalah salah satu proses atau kegiatan dalam perekonomian yang bertujuan untuk membantu  menciptakan nilai ekonomi yaitu untuk menetukan harga barang dan jasa.pemasaran sangat penting dalam menciptakan nilai produksi, nilai konsumsi dan nilai pemasaran itu sendiri karena pemasaran menjadi titik temu antara kegiatan produksi dan kegiatan konsumsi.dalam perusahaan pemasaran merupakan faktor penting dalam pencapaian kesuksesan usahanya.proses  pemasaran itu sendiri dapat dilakukan dengan cara memasang iklan diberbagai media elektronik maupun media non elektronik atau dapat juga dilakukan dengan melakukan presentasi memperkenalkan produk yang akan dihasilkan.managemen pemasaran sangat dibutuhkan dalam pemasaran.
Manajemen pemasaran adalah proses yang melibatkan analisa, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian yang mencakup barang, jasa dan gagasan yang tergantung pada pertukaran dengan tujuan menghasilkan kepuasan bagi pihak-pihak yang terkait.

Konsep pemasaran adalah sebuah pandangan dengan mengedepankan kepuasan konsumen guna kelangsungan hidup perusahaan. pemasaran memiliki 3 unsur penting  yang didalamnya yaitu orientasi pada konsumen , penyusunan kegiatan pemasaran secara integral  dan kepuasan konsumen.

Konsep pemasaran tersebut  yaitu :
a) Konsep Berwawasan Produksi.
Konsep berwawasan produksi berpendapat bahwa konsumen akan memilih produk yang mudah didapat dan murah harganya.
b) Konsep Berwawasan Produk.
Konsep berwawasan produk berpendapat bahwa konsumen akan memilih produk yang menawarkan mutu, kinerja terbaik, atau hal-hal inovatif lainnya.
c) Konsep Berwawasan Menjual.
Konsep berwawasan menjual berpendapat bahwa konsumen dibiarkan saja, konsumen tidak akan membeli produk organisasi dalam jumlah cukup, artinya konsumen enggan membeli dan harus didorong supaya membeli, serta perusahaan mempunyai banyak cara promosi dan penjualan yang efektif untuk merangsang pembeli.
d) Konsep Berwawasan Pemasaran.
Konsep berwawasan pemasaran berpendapat bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien dari pada saingannya.

Tujuan pemasaran
·         Agar memperoleh Pelanggan Baru yaitu Pemasaran hendaknya mampu mengenalkan produk atau jasa sehingga pelanggan mengenal dan tahu produk yang dijual.
·         Mempertahankan Pelanggan yaitu Pemasaran hendaknya mampu mempertahankan pelanggan. Seringkali berfokus pada mencari pelanggan baru dan lupa bagaimana memelihara pelanggan agar tetap loyal.
·         Membeli Lebih Banyak yaitu Pemasaran hendaknya mampu mendorong pelanggan lebih banyak melakukan transaksi dengan berbagai tips.
·         Mendayagunakan Pelanggan yaitu Pemasaran hendaknya mampu menjadikan pelanggan sebagai perpanjangan tangan tim marketing melalui referensi atau mouth to mouth.
·         Merebut Pelanggan yaitu Pemasaran hendaknya mampu menggiring dan kemudian merebut pelanggan baru dari pesaing dengan menawarkan value.
·         Menarik Lagi Pelanggan yaitu Pemasaran hendaknya mampu menarik pelanggan yang lepas, atau     wings back, sehingga tetap menjadi pelanggan yang loyal kembali.


 Macam-Macam Strategi Pemasaran
strategi pemasaran yaitu:
1. Strategi kebutuhan primer
Strategi-strategi pemasaran untuk merancang kebutuah primer yaitu:
·         Menambah jumlah pemakai dan
·         Meningkatkan jumlah pembeli.
2. Strategi Kebutuhan Selektif
Yaitu dengan cara :
·         Mempertahankan pelanggan misalnya:
1. Memelihara kepuasan pelanggan;
2. Menyederhanakan proses pembelian;
3. Mengurangi daya tarik atau jelang untuk beralih merk;
·         Menjaring pelanggan .
1. Mengambil posisi berhadapan.
2.Mengambil posisi berbeda.


Pasar
Pasar adalah tempat terjadinya pertemuan antara penjual dan pembeli untuk menentukan harga atas barang yang dijual oleh penjual dan ingin dibeli oleh pembeli.pasar ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawar-menawar.
Pasar dibagi dalam beberapa jenis yaitu :
1. Berdasarkan Wujudnya
Menurut wujudnya pasar dibedakan menjadi pasar konkret dan pasar abstrak
a. Pasar Konkret merupakan suatu tempat bertemunya secara langsung (tatap muka) antara pembeli dan penjual. Barang yang diperjual belikan pun berada di tempat tersebut. Contohnya pasar-pasar tradisional dan swalayan
b. Pasar Abstrak atau pasar tidak nyata yaitu pasar yang menunjukkan hubungan antara penjual dan pembeli, baik secara langsung maupun tidak langsung, namun barangnya tidak secara langsung diperoleh oleh pembeli.contohnya pasar modal di Bursa Efek Indonesia.
2. Berdasarkan Waktu Terjadinya
Menurut waktu terjadinya pasar dibedakan menjadi pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan, pasar tahunan, dan pasar temporer.
a. Pasar Harian merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap hari. Misalnya pasar pagi, toserba, dan warung-warung
b. Pasar mingguan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu minggu sekali. Misalnya pasar senin atau pasar minggu yang ada di daerah pedesaan
c. Pasar bulanan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu bulan sekali. Dalam aktivitasnya bisa satu hari atau lebih. Misalnya, pasar yang biasa terjadi di depan kantor-kantor tempat pensiunan yang mengambil uang tunjangan pensiunannya tiap awal bulan.
d. Pasar tahunan merupakan pasar yang melakukan aktivitas setiap satu tahun sekali. Kejadian pasar ini biasanya lebih dari satu hari, bahkan bisa mencapai lebih dari satu bulan. Misalnya Pekan Raya Jakarta, dan pameran pembangunan.
e. Pasar temporer merupakan pasar yang dapat terjadi sewaktu-waktu dalam waktu yang tidak tentu pasar ini biasanya terjadi pada peristiwa tertentu. Misalnya pasar murah, bazar, dan pasar karena ada perayaan suatu perigatan kejadian.
3. Berdasarkan Luas Jangkauannya
Menurut luas jangkauannya pasar dibedakan menjadi pasar lokal, pasar nasional, dan pasar internasional.
a. Pasar lokal merupakan pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah tertentu saja.
b. Pasar nasional merupakan pasar yang mempertemukan penjual dan pembeli dari berbagai daerah atau wilayah dalam suatu negara. Misalnya, pasar kayu putih di Ambon dan pasar tembakau di Deli.
c. Pasar internasional penjual dan pembeli dari berbagai negara. Misalnya pasar tembakau di Bremen Jerman.
4. Berdasarkan Hubungannya Dengan Proses Produksi
Menurut hubungannya dengan proses produksi pasar dibedakan menjadi pasar output dan pasar input.
a. Pasar output (pasar produk) merupakan pasar yang memperjualbelikan barang-barang hasil produksi (biasanya dalam bentuk jadi).
b. Pasar input (pasar faktor produksi) merupakan interaksi antara permintaan dan penawaran terhadap barang dan jasa sebagai masukan pada suatu proses produksi (sumber daya alam, berupa bahan tambang, hasil pertanian, tanah, tenaga kerja, dan barang modal).
5. Berdasarkan Strukturnya (Jumlah Penjual Dan Pembeli)
Berdasarkan strukturnya, pasar dibedakan menjadi sebagai berikut.
a. Pasar persaingan sempurna merupakan sebuah jenis pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak dan produk yang dijual bersifat homogen. Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat mempengaruhi harga dan hanya berperan sebagai penerima harga. Barang dan jasa yang dijual di pasar ini bersifat homogen dan tidak dapat dibedakan. Semua produk terlihat identik. Pembeli tidak dapat membedakan suatu barang.
b. Pasar persaingan tidak
adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek. Penjual pada pasar monopolistik tidak terbatas, namun setiap produk yang dihasilkan pasti memiliki karakter tersendiri yang membedakannya dengan produk lainnya. Contohnya adalah : shampoo, pasta gigi, dll. Meskipun fungsi semua shampoo sama yakni untuk membersihkan rambut, tetapi setiap produk yang dihasilkan produsen yang berbeda memiliki ciri khusus, misalnya perbedaan aroma, perbedaan warna, kemasan, dan lain-lain.Pada pasar monopolistik, produsen memiliki kemampuan sempurna
1) Pasar monopoli adalah suatu pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut sebagai “monopolis”. Sebagai penentu harga (price-maker), seorang monopolis dapat menaikan atau mengurangi harga dengan cara menentukan jumlah barang yang akan diproduksi, semakin sedikit barang yang diproduksi, semakin mahal harga barang tersebut, begitu pula sebaliknya. Namun penjual juga memiliki suatu keterbatasan dalam penetapan harga. Apabila penetapan harga terlalu mahal, maka orang akan menunda pembelian atau berusaha mencari atau membuat barang pengganti produk tersebut.
2) Pasar oligopoli adalah adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan. Umumnya jumlah perusahaan lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.Dalam pasar oligopoli, setiap perusahaan memposisikan dirinya sebagai bagian yang terikat dengan permainan pasar, di mana keuntungan yang mereka dapatkan tergantung dari apa yang dilakukan oleh pesaing mereka. Sehingga semua usaha promosi, iklan, pengenalan produk baru, perubahan harga, dan sebagainya dilakukan dengan tujuan untuk menjauhkan konsumen dari pesaing mereka.
3) Pasar persaingan monopolistik untuk mempengaruhi harga walaupun pengaruhnya tidak sebesar produsen dari pasar monopoli atau oligopoli. Pada pasar persaingan monopolistik, harga bukanlah faktor yang bisa mendongkrak penjualan.
4) Pasar monopsoni bentuk pasar ini merupakan bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan atau pembelinya. Dalam hal ini pembeli memiliki kekuatan dalam menentukan harga.pasar monopsoni adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana permintaannya atau pembeli hanya satu perusahaan.
Contoh yang ada di Indonesia seperti PT. Kereta Api Indonesia yang merupakan satu-satunya pembeli alat-alat kereta api.
5) Pasar oligopsoni adalah pasar dimana barang yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan dan banyak perusahaan yang bertindak sebagai konsumen. Contoh Telkom.



Sumber :
http://ips-mrwindu.blogspot.com/2009/04/jenis-jenis-pasar.html
http://elqorni.wordpress.com/2008/05/03/konsep-pemasaran-dan-penjualan/
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_pemasaran

Kamis, 27 Oktober 2011

Tugas pengantar bisnis

Pengantar Bisnis 1

Badan Usaha
Badan usaha adalah satu kesatuan tempat usaha yang didirikan untuk mengelolah faktor-faktor produksi yang bertujuan agar mendapat keuntungan  dan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat . badan usaha dibagi menjadi 2 yaitu badan usaha milik swasta dan badan usaha milik pemerintah atau Negara.
A.  Badan Usaha Milik Swasta
Pendirian badan usaha milik swasta adalah untuk menangani cabang-cabang produksi yang tidak diatur oleh Negara sebagaimana yang ditetapkan oleh pasal 33 UUD 1945.Badan usaha milik swasta ini dilindungi oleh pasal 27 ayat 2 UUD 1945 yang berisi “Bahwa setiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan”.badan usaha milik swasta di bagi menjadi 2 yaitu Badan usaha milik swasta nasional badan usaha swasta milik asing.
Ciri – ciri khusus Badan usaha milik swasta yaitu :
a.Dimiliki oleh satu orang.
b.Pemilik dapat juga berperan sebagai pengelola.
c.Keuntungan atau kerugian menjadi tanggung jawab pemilik uasah itu sendiri.
d.Keberhasilan atau kegagalan badan usaha tergantung pada kecepat tanggapan pemilik usaha itu sendiri.
Ciri-ciri badan usaha milik swasta dilihat dari modal yaitu :
a.Modal sepenuhnya berasal dari pemilik.
b.modal dapat diambil dari keuntungan yang tidak dibagikan,dari cadangan, dari penyusutan.
c.modal dapat juga dipinjam dari lembaga keuangan, bank atau nonbank dan penanaman modal asing.
1.Badan usaha milik swasta nasional
a.Perusahaan perseorangan yaitu badan usaha yang dimiliki oleh satu orang.pemilik usaha ini bertanggung jawab sepenuhnya terhadap jalannya perusahaan ini.modal perusahaan ini sendiri berasal dari satu orang.dalam perusahaan ini tidak ada pemisahan antara kekayaan pribadi dengan kekayaan perusahaan sehingga keuangan perusahaan berarti juga keuangan pemiliknya.bentuk usaha ini biasanya digunakan untuk usaha kecil dan menengah.
Contoh :toko kelontong, kios di pasar
b.firma yaitu perusahaan persekutuan diman untuk menjalankan usaha terdiri antara dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama.pemilik usaha ini terdiri dari beberapa orang dimana tiap-tiap orang mempunyai tanggung jawab yang sama untuk berjalannya perusahaan ini.firma didirakan dengan akta resmi, maka harus didaftarkan ke panitera pengadilan negeri dan selanjutnya akan diumumkan pada berita Negara republic Indonesia.perusahaan ini bukan badan hukum,oleh karena itu pihak ketiga tidak berhubungan dengan firma tetapi dengan tiap anggota sekutu atau secara pribadi.
c.persekutuan komanditer yaitu suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau harta mereka kepada seseorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.maka jika perusahaan menderita kerugian mereka hanya bertanggung jawab sebatas modal yang disertakan.
d.perseroan terbatas yaitu badan hukum  yang didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam undang-undang no 47 tahun 2007.modal badan hukum ini terdiri dari saham – saham yang dapat diperjualbelikan sehingga dapat terjadi perubahan kepemilikan perusahaan tanpa pembubaran perusahaan itu sendiri.pemilik saham mempunyai tanggung jawab yang terbatas  yaitu sebesar saham yang dimiliki.
Contoh : PT.unilever, PT. Fast Food Indonesia (KFC), PT. Excelcomindo (XL)
2.Badan usaha milik swasta asing
Kegiatan menanam modal untuk melakukan usaha di Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal asing baik yang menggunakan modal asing sepenuhnya maupun berpatungan dengan penanam modal dalam negri.penanam modal asing wajib dalam bentuk perseroan terbatas berdasarkan hokum Indonesia dan berkedudukan diwilayah Indonesia.
Contohnya :
·         Joint venture yaitu usaha kerjasama yang dilakukan oleh penanam modal asing dengan penanam madal dalam negri berdasarkan perjanjian.
·         Joint enterprise yaitu usaha kerjasama antara penanam modal asing dengan penanam modal dalam negri  dengan membentuk suatu perusahaan atau badan hukum yang baru.
·         Kontrak karya yaitu usaha kerjasama antara penanam modal asing membentuk badan hokum Indonesia dan badan hokum ini mengadakan  perjanjian kerjasama dengan suatu badan hokum yang mempergunakan modal nasional.
·         Kontrak production sharing yaitu usaha perjanjian kerjasama kredit antara modal asing dengan pihak Indonesia yang memberikan kewajiban kepada pihak Indonesia untuk mengekspor hasilnya kepada Negara pemberi kredit.

B.  Badan usaha milik Negara
Yaitu sector usaha yang dikelola langsung oleh Negara atau pemerintah sebagaimana yang tercantum pada pasal 33 ayat 2 dan ayat 3 yang berisi “cabang-cabang produksi yang penting bagi Negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk kemakmuran rakyat yang sebesar-besarnya.
Cici-ciri badan usaha milik Negara
a.pemerintah berlaku sebagai pemegang hak atas segala kekayaan dan usaha.
b.pemerintah juga berlaku sebagai pemegang saham dari permodalan badan usaha.
c.pemerintah memiliki kekuasaan dan wewenang untuk menetapkan kebijakan dalam usaha.
d.negara sebagai pengawas dalam usaha.
e.Hak, kewajiban dan tanggung jawab sepenuhnya berada di Negara.
f.selain untuk memperoleh keuntungan jagu sebagai harus melayani kepentingan umum.
g.sebagai sumber penghasilan Negara.
h.sebagian atau seluruh modal milik Negara.
i.modalnya berupa saham atau obligasi untuk usaha yang go public.
j.dapat menghimpun dana dari pihak lain.

Tujuan badan usaha milik Negara yaitu :
1.memberikan sumbangan untuk perkembangan perekonomian nasional dan penerimaan Negara pada khususnya.
2.mendapat kentungan.
3.menyelenggarakan pemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan jasa yang berkualitas tinggi dan memadai bagi orang banyak.
4.Menjadi perintis untuk usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh BUMS.
5.sebagai pembimbing kepada pengusaha golongan ekonomi menengah ke bawah.


Badan Usaha Milik Negara
·         Persero adalah perusahaan perseroan BUMN yang berbentuk perseroan terbatas yang modalnya atas saham yang seluruh atau paling sedikit 51 % sahamnya dimiliki oleh Negara.
Contohnya : PT.Bank BNI Tbk, PT.Kimia farma Tbk, PT. Tambang timah Tbk, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk.
·         Perusahaan umum(perum) yaitu badan usaha milik Negara yang seluruh modalnya dimiliki oleh Negara dan tidak terbagi atas saham, yang bertujuan untuk kemanfaatan umum berupa penyediaan barang atau jasu yang bermutu tinggi dengan mengejar keuntungan berdasarkan prinsip pengelolaan perusahaan.
Contohnya : Perum PERURI / PNRI (Percetakan Negara RI), Perum DAMRI, Perum Perhutani, , Perum Pegadaian, Perum PERUMNAS,Perum JASATIRTA.
·         Perusahaan Jawatan adalah BUMN yang seluruh modalnya termasuk dalam anggaran belanja Negara.yang bertujuan untuk pengabdian dan melayani kepentingan masyarakat untuk kesejahteraan umum
Contohnya : Perjan RS Jantung Harapan Kita, Perjan RS Cipto Mangunkusumo, Perjan RS Fatmawati, Perjan RS Hasan Sadikin, Perjan RS Dr. Wahidin, Perjan RS Persahabatan.

C.  Badan usaha milik daerah
Yaitu suatu perusahaan yang didirikan berdasarkan peraturan daerah dengan pemilik kekayaan adalah milik pemerintah daerah.
Ciri –ciri badan usaha milik daerah
1.didirikan oleh pemerintah daerah.
2.seluruh atau sebagian modal berasal dari pemerintah daerah yang merupakan kekayaan daerah yang dipisahkan.
3.modal terdiri dari saham prioritas dan saham biasa.
4.bertujuan untuk mendapat keuntungan yang sebesar-besarnya.
5.dipimpin oleh satu direksi yang dibuat oleh kepala daerah.



Tujuan Badan Usaha Milik Daerah
a.ikut melaksanakan pembangunan daerah setempat
b.turut membangun pembangunan ekonomi nasional.
c.mencegah terjadinya monopoli oleh pihak swasta.
d.memberikan kesejahteraan kepada pegawai.
e.dapat membina usaha kecil dan menengah.
f.dapat menstabilkan perekonomian dalam upaya meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Contoh BUMD : perusahaan air minum, Bank pembangunan daerah, Bank DKI, Bank  Jawa Barat.

Factor-faktor lingkungan yang mempengaruhi Badan Usaha.
1.factor Internal
Biasanya turun langsung dengan kegiatan produksi seperti tenaga kerja, alat produksi,waktu kerja.
2. Factor External
Biasanya tidak turun langsung dalam mempengaruhi kegiatan produksi seperti lingkungan external Makro dan external Mikro.


 sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Badan_usaha
 
ekonomi 3 (Dra.Hj.sukwiaty,Drs. H.Sudirman,Drs.Slamet sukamto)